hanya puas menjadi dukun curhat??

banyak sekali dari kaum pria yang sudah cukup puas dengan menjadi dukun curhat atau si pendengar curhat,salah satu alasan mereka biasanya sudah cukup dengan bisa berdekat-dekatan dengan sang pujaan, walaupun hanya sebatas mendengarkan curhat si pujaan, padahal tidak jarang si wanita biasa curhat tentang sang pacarnya, atau tentang cowok gebetan barunya,bahkan mereka suka bercerita tentang cowok yang dia sukai.

memang aneh kedengarannya, tapi itu lah yang terjadi, walaupun itu pahit, tapi biasanya para pria sangat tahan sambil berharap andai dia tau isi hati gw, dia pasti memilih saya......

yah itulah fenomenal menjadi dukun curhat, anda hanya bisa membayangkan dan mendengarkan tentang percintaan sang pujaan hati sambil memberi nasihat-nasihat yang sangat membimbing wanita tersebut, padahal dalam hati sang pria sangat mengimpi-impikan menjadi tambatan hati sang cewe, dengan cara menjadi dukun curhat. kalau anda berfikir seperti itu, anda salah besar... selama anda menjadi dukun curhat, anda akan selamanya dianggap sebagai teman baik yang suka mendengarkan cerita sang cewek , bukan sebagai kandidat tambatan hati, kita boleh saja mendengarkan curhatan mereka, tapi kita juga harus ingat bahwa tujuan kita bukan hanya mendengarkan keluh kesah dia, tapi mendapatkan hati dia

jangan berhapar kamu naik kelas dari yang menjadi dukun curhat menjadi pria tambatan hati, karna mereka berfikir kamu hanya cocok dijadikan teman curhat.

ketahuilah para cewe sangat butuh sekali teman curhat, dan biasanya mereka tidak akan ganti-ganti tempat curhat selama dia nyaman, saran saya apabila anda berada dalam kondisi mendengarkan curhatan sang cewe, sebaiknya anda memberikan saran yang sewajarnya dan pergi meninggalkan dia, dan mulai lah berkompetisi dengan yang lain untuk mendapakkan dia atau yang lain, karna sekali di cap sebagai dukun curhat, biasanya itu tidak akan berubah.... tapi kamu jangan pesimis... teruslah berjuang dengan gaya anda, dan terus lah baca artikel dari dokter cinta. bye-bye